
Bertengkar dengan suami?
Jangan lakukan ini.
Kita memaklumi bahwa dua kepala disatukan dalam satu rumah itu nggak gampang dimana suami istri yang beda jauh latar belakangnya ntah dari keluarga atau faktor kebiasaan sebelum mereka disatukan dalam ikatan perkawinan.
Tidak mungkin pernikahan itu adem ayem terus bak air tenang, pasti ada riak kecil dan perengkaran yang mewarnai kebersamaan mereka. Apalagi pada dasarnya cara berpikir antara keduanya berbeda, si pria dikenal memiliki ego tinggi dan mengedepankan logika berbeda sekali wanita yang cendrung lebih berpikir dengan perasaannya atau suasana hati mereka.
Sebagai istri memang harus punya stok kesabaran yang banyak dan dituntut harus pintar meredakan sesuatu yang berkobar atau meredam kemarahan suami dan terkadang harus banyak mengalah. Tentu dilihat juga apa pokok permasalahan pencetus pertengkaran itu. Dan terkadang tak semua harus mengalah terutama seperti tindakan KDRT yang dilakukan pasangan, yang memerlukan penyelesaian secara khusus pula.
Sudah jadi kebiasaan wanita jika ada masalah suka mengedepankan perasaan mereka dan terkadang terkesan mendramatisir keadaan, dan kadang suka tak lihat kondisi dan situasi jika ingin marah, selain itu suka mengaitkan sesuatu yang justru gak ada hubungannya.
Ada beberapa wanita jika ia marah melakukan bebeberapa hal berikut , dan jika disini termasuk kebiasaan para emak :p , mending jangan lakukan lagi deh
1. Berteriak dan membanting Perabotan
Ada sebagian istri jika bertengkar dengan suami suka membanting dan memecahkan perabotan yang ada didekatnya, ntah itu piring , gelas, toples, dll.
Coba pikir ulang lagi, kebiasaan ini cuma bikin rugi selain itu juga mubazir. Nah..ketika rumah berantakan kaya kapal pecah siapa yang merapikan?? iya jika punya pembantu kalau nggak??
Jika punya buah hati, kasihan mereka pasti mereka merasa sedih dan ketakutan dengan kejadian ini. Anak mungkin hanya bisa diam dan menangis tapi secara psikologis mereka tertekan sekali.

2. Diam seribu bahasa.
Sebagian wanita yang marah ada yang suka diam dan tidak menegur pasangan hingga berhari-berhari bahkan ada yang bulanan.
Kebiasaan ini tidak akan menyelesaikan masalah, yang ada kemarahan yang dipendam itu akan jadi bom waktu , atau bisa saja masuk wanita lain, nah malah tambah runyamkan.
Terus kalau ingin baikan apa punya keberanian menyapa lebih dulu?? Tak semua pria bisa bertahan dengan kebiasaan istrinya yang seperti ini. Walau bertengkar kecil kemarahan itu mesti disuarakan agar masalahnya cepat selesai. Jika perlu sebelum tidur malam perselisihan itu harus selesai jangan sampai marah dibawa ke alam mimpi.
3. Tidak mau masak dan membiarkan rumah berantakan.
Memang sih... jika ada masalah akan membawa suasana hati jadi malas buat ngapa ngapain. Tapi jika marah dan sakit hati cuma dibawa berdiam diri dibawa tidur akan merusak pikiran, karena pikiran akan mendramatisir bahkan kadang terselip pikiran akan berpisah.
Dengan tetap dibawa bekerja dan melakukan kegiatan suasana hati bisa berubah, dan bisa jadi memasak kesukaan suami menjadikan akur kembali. Karena bisa saja kesalahan itu bermula dari kita. Ya kan...??
4. Melampiaskan kepada anak.
Point ini jangan sampai dilakukan ya mak. Masa karena marah sama suami malah anak jadi imbas.
Apalagi jika anak masih balita, anak berantakin mainan eh kebawa kesal, terus anak di cubit dibentak dan dipukul.
Mending sabarkan hati jangan sampai anak jadi korban.

5. Mengungkit masalah yang lalu.
Ketika bertengkar fokuslah pada permasalahan yang ada dan cari jalan keluar dan penyelesaian bersama. Jangan mengungkit kisah atau kesalahan yang lalu, itu bukan menyelesaikan tapi akan menambah panas suasana dan berujung pada " perang", apa lagi jika yang diungkit itu tak cuma satu masalah tapi yang 5 tahun lalu juga keluar, jadi merembet kemana-mana.
6. Jangan sembarang curhat.
Jika ingin curhat lihat dulu siapa orangnya dan bagaimana wataknya walaupun itu keluarga sendiri. Karena tak semua orang yang bisa mengarahkan ke kebaikan malah kadang suka ngomporin, dan ujung-ujungnya kepengadilan agama. Dan tak perlu juga curhat pria lain walaupun itu katanya sahabat apalagi sudah punya istri pula, Kita tak bisa menebak hati orang lain, kadang adapula yang memiliki pandangan lain dan tak segan memanfaatkan kegalauan kita.
Baca juga : Bahaya Curhat
---
Apakah ada kebiasaan emak disini..atau ada solusi atau sharing yg lainnya??? Pria juga boleh buka suara kok :)